Khotbah Ibadah Raya
Di layani oleh Ps. Ir. AM. Sibarani, M.Th.
"Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu. "
1 Petrus 3:10
1 Petrus 3:10 (BIMK) Di dalam Alkitab tertulis begini, "Orang yang mau menikmati hidup dan mau mengalami hari-hari yang baik, harus menjaga mulutnya supaya tidak membicarakan hal-hal yang jahat dan tidak mengucapkan hal-hal yang dusta.
Ayat ini membicarakan tentang kuasa lidah. Untuk menikmati hari yang baik/menikmati hidup kita harus menjaga perkataan kita. Friman Tuhan memberikan kita satu hal yang kelihatan sepele, tapi membawa dampak yang besar, yaitu mulut.
Kenapa Alkitab menaruh perhatian terhadap perkataan kita?
" Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya. "
Amsal 18:21
Gunakan lidah dan perkataan untuk membangun hidup.
Perkataan itu adalah benih. Apa yang sering diperkatakan dimasa lalu, itu akan dinikmati. Perkataan buruk akan menghasikan keburukam, sebaliknya perkataan baik akan menghasilkan kebaikan.
HIDUP DAN MATI DIKUASAI LIDAH
HATI-HATI DENGAN PERKATAANMU
Lidah bisa membangun
Lidah juga bisa membinasakan
Apa yang dikeluarkan, itulah yang kita isi.
" Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya. "
Yakobus 1:26
Mari kita belajar, perkataan apa yang kita sudah ucapkan. Belajar jujur dalam perkataan kita.
"Mulutmu adalah harimau-mu"
" Demikian juga lidah, walaupun suatu anggota kecil dari tubuh, namun dapat memegahkan perkara-perkara yang besar. Lihatlah, betapa pun kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar. "
Yakobus 3:5
Perkataan kita yang sia-sia akan dipertanggung jawabkan pada hari penghakiman (Mat 12 :36 -37).
Belajar untuk melatih lidah kita menjadi murid Kristus. Lidah seorang murid, selalu memberikan semangat baru bukan memberikan kehancuran. Kita harus mempunyai lidah seorang murid, supaya dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. (Yesaya 50:4)
Kita harus berani memperkataan Firman kita, dan mempercayainya, karena Allah sanggup melakukan segala sesuatu. Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.
Kita harus mempunyai Roh Iman sehingga kita dapat memperkatakan yang baik (2 Korintus 4:13)
Perkatakan apa yang aku percaya
Mempercayai apa yang diperkatakan
Isi hari-hari ini dengan Firman Tuhan.
Amin🙏🙏