Ayub 38:4 “Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi?”
Para ilmuwan tahu bahwa planet kita berada pada jarak yang tepat dari matahari untuk memanfaatkan panas yang dipancarkannya.
Sedikit lebih dekat, maka semua air akan menguap, seperti yang terjadi di Venus. Sedikit lebih jauh, semuanya akan membeku seperti halnya di Mars.
Bumi juga memiliki ukuran yang pas untuk menghasilkan tingkat gravitasi yang tepat. Kurangnya gravitasi akan menjadikan segala sesuatu hampa tanpa bobot seperti keadaan di bulan, sementara gravitasi yang lebih besar akan membuat gas-gas beracun terperangkap dan meracuni kehidupan di bumi seperti yang terjadi di Jupiter.
Kompleksnya interaksi fisik, kimiawi, dan biologis yang membentuk dunia kita menunjukkan adanya karya tangan Perancang yang canggih.
Kita melihat sekilas keterampilan yang kompleks ini dalam percakapan Allah dengan Ayub tentang hal-hal yang melampaui pemahaman manusia. “Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi?” tanya Allah. “Siapakah yang telah menetapkan ukurannya? Bukankah engkau mengetahuinya?—Atau siapakah yang telah merentangkan tali pengukur padanya? Atas apakah sendi-sendinya dilantak, dan siapakah yang memasang batu penjurunya?” Ayub 38:4-6
Melihat sekilas kebesaran alam ciptaan Allah akan membuat kita kagum membayangkan bagaimana samudra raya di bumi ini tunduk kepada Dia yang “membendung laut dengan pintu, ketika membual ke luar dari dalam rahim, [yang berkata] Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat” Ayub 38 : 8-11
”Bagaimana karya ciptaan Allah yang menakjubkan membuatmu memuji-Nya hari ini? Bagaimana rancangan dunia ini mengungkapkan sifat-sifat Penciptanya?”
Comments