Bacaan HEBAT
📖 Kejadian 47
🎯
“Dan Yusuf memelihara ayahnya, saudara-saudaranya dan seisi rumah ayahnya dengan makanan, menurut jumlah anak-anak mereka”
(Kejadian 47:12).
🕎
Yusuf seorang yang bertanggung jawab terhadap keluarganya. Meskipun ia mendapatkan perlakuan yang jahat dari saudara-saudaranya, tetapi ia masih saja mau memelihara mereka dan menempatkan mereka menjadi keluarga yang terpandang di Mesir.
Yusuf mengabaikan segala perlakuan mereka yang jahat. Yusuf tidak mengingat kesalahan mereka. Dan Yusuf mau memelihara mereka. Itu merupakan ciri seorang yang memiliki integritas di dalam Allah.
Banyak keluarga Kristen yang tercerai berai sebab tidak ada kesatuan lagi. Mereka hanya peduli dengan diri mereka sendiri. Padahal keluarga yang bersatu itu merupakan aset besar bagi Kerajaan Allah. Kalau dalam keluarga tidak ada kesatuan maka tidak akan ada kekuatan.
Kita lihat bahwa posisi Yusuf saat itu kuat. Jadi dia mempunyai peluang untuk menopang dan menolong keluarganya. Dan terbuktilah bahwa Yusuf dipakai Tuhan untuk membangun suatu bangsa pilihan yang kelak Mesias akan dilahirkan secara daging dan Sang Mesias menjadi pokok keselamatan bagi siapa saja yang percaya.
Kalau Anda merasa diri Anda kuat dalam segala hal, termasuk ekonomi, maka tidaklah berlebihan bila Anda menopang keluarga Anda. Memang di pihak lain Anda akan terbentur dengan berbagai masalah, tapi lakukanlah segala sesuatu dengan kasih Allah.
Pada saat Yesus berada di kayu salib pun Dia masih mempedulikan ibu-Nya. Alkitab berkata, “Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya: "Ibu, inilah, anakmu!" Kemudian kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Inilah ibumu!" Dan sejak saat itu murid itu menerima dia di dalam rumahnya”
(Yohanes 19:26, 27). Yesus membuat suatu deklarasi supaya murid-murid-Nya mempedulikan ibunya secara daging. Namun pada intinya Yesus mengasihi keluarga-Nya dan itu merupakan tanggung jawab-Nya untuk memelihara mereka. Jadi secara tidak langsung Yesus menitipkan keluarga-Nya kepada murid-murid-Nya supaya mereka dipedulikan.
Jangan masa bodoh terhadap persoalan dan masalah dalam keluarga besar kita. Mungkin Anda lebih mapan dari yang lainnya, tetapi Anda juga dituntut untuk memberikan berkat dan menjadi berkat bagi mereka.
Kekristenan yang berhasil bila ia menjadi berkat.
🙏
DOA & KOMITMEN
Bapa yang Maha Pengasih. Terima kasih atas berkat yang melimpah dalam hidup kami. Pakailah kami menjadi saluran berkatmu. Secara khusus menjadi saluran berkat bagi keluarga kami maaung-masing. Nama Yesus yang dimuliakan.
Amin.
🔥